Hi quest ,  welcome  |  sign in  |  registered now  |  need help ?

Tingalakan Budaya Melacur

Written By Konsultan Pemetaan Tanah Global Eksplorasi Indonesia on Rabu, 12 Januari 2011 | 01.08

Mungkin para pembaca akan berpikaran negatif tentang pekerja seks komersil atau yang lazim disebut PSK disini saya akan membicarakan dibalaik
pekerjaan haram tersebut,tetapi tidak lupa saya juga mendapatkan dari sumber referensi yang terpercaya namun disini saya hanay mendapatkan beberapa informasi tentang
sebuah kehidupan yang ada di Indonesia


    Sebenarnya para pelacur itu sama,sama seperti wanita lainnya hanya saja yang memebedakan mereka adalah pikiran mereka
yang makin gelap karena kehidupan dunia & materi,di balik tubuhnya yang molek tersimpan jiwa yang sangat lemah,karena itulah mereka
menghalalkan segala cara untuk mendapatkan meteri duniawi


    Bedakan saja dari wanita lain ya g berprofesi lain,walaupun mereka putus asa mereka tidak pernah beralih profesi,namun apabila
mengalai depresi berat bukan tanpa penyelesaian bukan tidak mungkin para wanita akan terjerumus kedalam pekerjaan haram tersebut
kesimpulannya Profesi Pelacur  bermula dari rasa putus asa yang amat dalam tanpa ada penyelesaian dan dukungan eksternal maupun internal
di dalam lingkungan sekitarnya

    Kini kita sebagai sesama manusia berkewajian untuk saling mengingatkan,toh itu juga salah kita sendiri memberikan kesempeatan
untuk melakukan pekerjaan hina tersebut,karena kita prinsipnya masih egois terutama pada masyarakat kota coba kita hapus itu sifat itu dari
sifat kita mari kita salaing mengingatkan.Dengan begitu pekerjaan seperti apapun yang melangggar agama norma dan hukum akan hilang dengan sendirinya

    Serta dukungan dari pemerintah sangat membantu,ketertiban yang ada harus dijaga

"Dengan ini saya menghimbau kesadaran tiap insan manusia,untuk menuruti kata hati mereka apa yang benar dan apa yang salah ...???
apa yang dilakukan dan kapan harus diam..???"

Artikel Terkait Lainnya Seputar:



0 komentar:

Posting Komentar

" Terima Kasih telah mengkomentari Blogs CAPOLISMA "